Racetrack Menggunakan Etoys

Etoys adalah sebuah software yang digunakan oleh anak usia 3-4 tahun, bahasa pemrograman yang di gunakan berorientasi objek berbasis prototipe digunakan untuk pendidikan . Etoys adalah script model objek untuk objek yang berbeda yang bias berjalan pada platform yang berbeda dan open source . Etoy merupakan sebuah program ramah lingkungan yang dirancang untuk anak-anak. etoy ini merupakan sebuah bahasa pemrograman prototype yang berorienatsi objek dan banyak digunakan didalam bidang pendidikan. Etoy merupakan sebuah model objek scripted untuk objek yang berbeda yang berjalan pada platform yang berbeda dan juga bersifat opensource. Pembangunan etoy terinspirasi dan dirancang oleh Alan Kay dalam sebuah karyanya yang bertujuan untuk memajukan dan mendukung pembelajaran konstruksionis. Pengaruh lain yang membantu dalam pembangunan etoy ini adalah Seymour Papert dengan bahasa pemrograman Logo, Dialek Lisp yang dioptimalkan untuk penggunaan pendidikan dan kerja yang dilakukan di Xerox Palo Alto Research Center, PARC, Smalltalk, HyperCard, dan StarLogo . Promosi dan pengembangan untuk versi Squeak Etoys dilakukan oleh Viewpoints Research Institute yang merupakan sebuah pendidikan AS nirlaba. Sistem Etoys didasarkan pada gagasan diprogram maya entitas berperilaku pada layar komputer. Etoys menyediakan media yang kaya authoring lingkungan dengan model, objek sederhana kuat ditulis untuk berbagai jenis objek yang dibuat oleh pengguna-akhir. Ini termasuk 2D dan 3D grafis , gambar , teks , partikel, presentasi, halaman web, video , suara dan MIDI , kemampuan untuk berbagi desktop dengan pengguna lain di Etoy real-time , begitu banyak bentuk mendalam mentoring dan bermain dapat dilakukan melalui internet . Hal ini multibahasa , dan telah digunakan dengan sukses di Amerika Serikat , Eropa , Amerika Selatan , Jepang , Korea , India , Nepal , Etiopia , dan di tempat lain. Berikut ini adalah merupakan contoh penggunaan dari etoy yaitu racetrack, dimana terdapat sebuah object mobil dan sebuah track. object mobil tersebut akan bergerak sesuai dengan track yang berwarna abu-abu. Bila object mobil tersebut menyentuh object berwarna hijau yang berada di sebelah kirinya maka otomatis object mobil tersebut akan menghindarinya dengan berbelok kekanan dan sebaliknya bila object mobil tersebut menyentuh object berwarna hijau yang berada di sebelah kananya maka otomatis object mobil tersebut akan menghindarinya dengan berbelok kekiri sehingga mobil tersebut akan tetap pada jalurnya ang berwarna abu-abu. Saya akan menjelaskan langkah-langkah membuat racetrack . Ini adalah bentuk flowchartnya :
Langkah-langkah dalam pembuatan Racetrack : 1. Buka Program Etoys Silahkan jika ingin mendownload di http://www.squeakland.org/download/ 2. Pilih make Project 3. Buat objek garis memutar , Pilih Make a painting yang terletak diatas. Jika gambar telah siap klik Keep.
4. Klik kanan pada object, lalu pilih Open viewer for me. 5. Edit Scriptnya
6. Lakukan langkah ke 5 pada garis 7. Lalu buat model mobil 8. Buat Finish Line startRace button dan edit Scriptnya 9. Hasilnya maka akan seperti ini.
http://en.wikipedia.org/wiki/Etoys_%28programming_language%29

Tutorial Pembuatan Model Menggunakan Blender

Hallo kawan, selamat berkunjung di blog saya. Sebelumnya saya akan menjelaskan apa itu blender. Blender adalah perangkat lunak pengolahan 3 dimensi yang gratis. Blender dapat digunakan untuk membuat animasi 3 dimensi. Perangkat lunak ini juga memiliki fitur untuk membuat permainan. Blender tersedia untuk berbagai sistem operasi, seperti Microsoft Windows, Mac OS X, Linux, IRIX, Solaris, NetBSD, FreeBSD, dan OpenBSD. Perangkat lunak ini berlisensi GPL dan kemudian kode sumbernya tersedia dan dapat diambil siapa saja. Blender menggunakan bahasa pyton. Blender dapat di jalankan di berbagai system operasi operasi seperti Windows, Linux, FreeBSD, dan Mac OS X. software ini di buat oleh Ton Roosendaal. Yang di releas pada tahun 1995. Software ini berbeda dengan tools 3D yang lain. Selain tools ini bersifat opensource tapi tools ini juga mudah di gunakan dan kualitas hasilnya setara dengan software berbayar. Kali ini kita akan membahas tentang bagaimana membuat lampu belajar sederhana. Berikut ini akan dijelaskan cara pembuatan objek dengan menggunakan Blender 1. tahap pertama adalah membuat objek lampu belajarnya terlebih dahulu. 2. Buka aplikasi blendernya, kemudian buka lembar project baru. Biasanya sudah terdapat object mesh berupa kubus. Object tersebut kita hapus terlebih dahulu dengan klik kanan pada object, kemudian tekan delete. 3. Masukkan sebuah mesh cone
4. Cone ini akan kita gunakan untuk kepala lampu. Sebelumnya posisikan cone tersebut ke dalam posisi dimana X = 0, Y = 0, dan Z = 0. Tujuannya agar cone tersebut berada pada posisi tepat ditengah. Ubah object mode ke dalam edit mode dengan menekan tombol tab pada keyboard. Kemudian pilih subdivide pada mesh tools. Fungsi dari tool ini adalah untuk memperbanyak vertex pada objek. Lakukan subdivide hingga vertex pada cone seperti ini
5. Kemudian kita seleksi vertex pada bagian kepala cone saja. Caranya dengan menekan B pada keyboard, kemudian drag vertex yang ingin diseleksi. Pastikan tidak ada vertex yang tersisa pada bagian yang seharusnya diseleksi. Untuk mengubah posisi sudut pandang caranya dengan menekan scroll pada mouse, kemudian ubah sudut pandang dengan menggeser mouse.
6. Jika sudah diseleksi, tekan delete pada keyboard dan pilih vertices. 7. Kembali ke object mode dengan menekan tab. Kemudian masukkan objek bola dengan cara add – mesh – UV Sphere. Sekarang adalah bagaimana menggabungkan bola tadi dengan tempurung lampu yang sudah kita buat menjadi kepala dari lampu belajar. Jangan lupa posisi bola tadi pastikan pada koordinat X = 0, Y = 0, dan Z = 0. Sesuaikan ukuran bola tadi dengan lubang atas cone. Untuk mengubah ukuran object, gunakan object pada kolom mesh tools.
8. Setelah itu adalah penggabungan kedua objek tadi. Sebelumnya pastikan kita ada dalam object mode. klik object bola, kemudian tekan shift, dan klik object cone, klik join pada object tools. Sekarang dua object tadi sudah tergabung menjadi satu object. Sekarang kita “sisihkan” dulu tempurung tadi ke tepi lembar kerja agar tidak mengganggu pada pengerjaan object selanjutnya. 9. Sekarang kita akan membuat semacam lingkaran untuk bagian bawah lampu. Pertama masukkan sebuah object lingkaran. Caranya add-mesh-circle. Setelah muncul object lingkaran, ubah koordinatnya menjadi di tengah. Caranya dengan mengganti koordinat X, Y, dan Z menjadi 0. Setelah tampilan kurang lebih sudah seperti di bawah ini, sekarang kita gunakan tool extrude.
10. Caranya adalah ubah dulu posisi kita dari object mode ke edit mode dengan menekan tombol tab pada keyboard. Setelah itu klik tool tombol E pada keyboard sebagai tombol shortcut untuk tool extrude. Tarik ke atas sedikit object tadi hingga seperti di bawah ini. (Tampilan sudah dalam posisi object mode)
11. Selanjutnya kita akan membuat ujung dari lingkaran ini agak meruncing ke atas membentuk sudut. Duplikat object yang telah kita buat ini. Caranya seleksi dulu object ini dengan klik kanan, kemudian klik tool duplicate di sebelah kiri. Tarik ke atas object awal tetapi masih dalam posisi menempel atau jangan sampai terpisah. Contohnya seperti pada tampilan berikut ini 12. Selanjutnya masuk ke edit mode. Pastikan semua vertex object sudah diseleksi. Lalu gunakan tool scale pada mesh tools. Buat agar object tadi agak meruncing ke atas, tetapi sisakan ruang sedikit untuk nanti menggabungkan object ini dengan kaki-kaki lampu. Kurang lebih seperti di bawah ini. 13. Kembali ke object mode untuk menggabungkan dua object tersebut menjadi satu object. Caranya sama seperti sebelumnya, yaitu seleksi dua object tadi dengan menggunakan tombol shift, kemudian pilih tool join. Lalu “sisihkan” object ini untuk membuat object selanjutnya. 14. Selanjutnya kita akan membuat bagian kaki-kaki dari lampu. Masukkan objek lingkaran / circle. Caranya sama dengan sebelumnya yaitu add-mesh-circle 15. Kemudian perkecil ukuran object lingkaran tersebut dengan menggunakan tool scale hingga ukurannya cukup pas sebagai kaki-kaki. Caranya adalah membandingkan pipa kaki-kaki ini dengan lingkaran alas yang telah kita buat sebelumnya. 16. Masuk ke edit mode untuk menggunakan tool extrude. Tarik object lingkaran tadi hingga membentuk object seperti pipa. Jika dirasa diameter pipa masih terlalu besar, perkecil lagi dengan menggunakan tool scale.
17. Jika sudah, kembali ke object mode. Duplikat oject pipa tadi menjadi dua. Kemudian rotasikan object yang baru menjadi berlawanan arah dengan object sebelumnya. Gabungkan dua object tersebut seperti pada gambar di bawah ini.
18. Jangan gunakan tool join karena penggabungan ini masih akan mengalami perubahan. Lihat dari berbagai view (front, back, left, right) apakah penggabungan ini sudah sempurna atau belum. Biasanya koordinatnya atau kelihatan tidak sesuai jika dilihat dari view yang berbeda. Setelah itu kita akan membuat semacam object yang biasa kita lihat pada lampu belajar sebagai penghubung atau sendi pada kaki-kakinya. Caranya adalah masukkan object tabung/tube. Caranya add-mesh-tube.
19. Kemudian perkecil ukuran tabung tadi hingga diameternya sedikit lebih besar dari ukuran pipa.Seperti pada tampilan di bawah ini. 20. Kemudian perkecil ukuran tabung tadi hingga diameternya sedikit lebih besar dari ukuran pipa.Seperti pada tampilan di bawah ini.
21. Setelah itu rotasikan object ini menggunakan tool rotate hingga menjadi seperti tampilan di bawah ini. 22. Rotasikan hingga posisi tabung tadi hingga sesuai dengan posisi kaki-kaki. Atur koordinatnya hingga searah dengan kaki-kaki pada koordinat garis hijau. Untuk lebih jelasnya lihat pada tampilah di bawah ini. 23. Kemudian gabungkan dengan menggeser object tabung tadi hingga menyerupai sendi pada lampu belajar 24. Selanjutnya kita akan membuat semacam bantalan untuk ujung-ujung pipa pada kaki-kaki lampu. Duplikat saja object sendi pipa tadi menjadi dua. Ganti warnanya menjadi warna abu-abu. Kemudian ubah ukuran diameternya menggunakan tool scale dan ubah rotasinya menjadi menghadap ke arah ujung pipa, seperti pada tampilan di bawah ini.
25. Jika sudah, ubah object tersebut menjadi halus ataulebih realistis. Caranya dengan seleksi object tersebut, kemudian masuk ke edit mode. 26. Klik tool remove doubles untuk menghapus vertex-vertex yang tidak perlu. Kemudian kembali ke object mode, dan pilih smooth mode pada kolom object tools sebelah kiri. Sesuaikan ukuran bantalan dengan tool scale. Dan ubah koordinatnya untuk digabungkan dengan pipa bagian bawah. 27. Gabungkan bantalan tersebut tanpa menggunakan join. Sesuaikan penggabungannya (koordinat) hinggak kelihatan realistis. 28. Setelah selesai, tarik kembali object tempurung dan alas yang telah kita buat sebelumnya. Gabungkan dengan koordiant yang sesuai hingga menjadi bentuk lampu belajar.
29 . Selanjutnya adalah pembuatan bohlam untuk lampu belajar ini. Caranya dengan menggunakan mesh UV Sphere atau bola. Masukkan ibject tersebut terlebih dahulu dengan cara add-mesh-UV sphere 30. Selanjutnya buat object bola tersebut menjadi agak lonjong atau elips dengan tool scale. Klik scroll pada mouse untuk mengubah pola pada object hingga object bisa menjadi elips.
31 . Sekarang sesuaikan ukuran bohlam tadi dengan tempurung. Disini saya membuat ujung dari bohlam tersebut. Caranya sama seperti pada pembuatan bantalan untuk kaki-kaki. Atur koordinat dari bohlam dan ujungnya kemudian gabungkan kedua object tersebuat dengan menggunakan tool join. Setelah itu gabungkan dengan object lampu belajar. Pastikan koordinat penggabungannya sesuai. Jangan lupa cek dari berbagai view untuk memastikannya.
32. Jika sudah, cobalah untuk dirender lagi untuk melihat tampilan aslinya. Jika ingin mengubah viewnya, ubah koordinat kamera yang ada pada layer kerja.
http://tiezdimas.blogspot.com/2011_01_01_archive.html